Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi reklame Ketua DPP PSI Tsamara Amany yang disegel Pemprov DKI Jakarta. Anies menegaskan semua reklame yang melanggar harus disegel.
"Pokoknya semua yang melanggar mengalami penyegelan," ujar Anies.
Menurut Anies, pihaknya menyegel reklame tersebut karena menjalankan program tetap yang sudah dibuat Pemprov DKI. Dia menegaskan program tersebut telah ditetapkan sejak April lalu.
"Jadi itu sesuatu yang sudah ada protapnya. Dan sudah diselenggarakan sejak bulan April, waktu kita pertama kali di depan KPK dulu," tegasnya.
Reklame Tsamara yang berada di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, tampak dalam kondisi disegel. Pada bagian tengah gambar Tsamara terdapat tanda segel Pemprov DKI Jakarta.
"Reklame berikut konstruksinya disegel. Akan dibongkar Pemprov DKI Jakarta. Melanggar Perda No 9 Tahun 2014 tentang penyelenggaraan reklame," demikian tulisan di segel berwarna oranye tersebut.
0 Komentar