Gadis 14 Tahun di Sukoharjo Tewas di Sawah, Sempat Diajak ke Gudang Kosong dan Pesta Miras


InfoTerkini - Kasus penganiayaan di Dusun Trosemi, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo terhadap gadis berinisial RAW (14) viral di media sosial. Kabar tersebut diunggah beberapa akun Media sosial, di antaranya diunggah akun Instagram @ics_infocegatansolo, Jumat (19/10/2018).

Dalam unggahan tersebut, @ics_infocegatansolo membagikan tangkapan layar postingan tentang kabar penganiayaan tersebut. RAW disebutkan meninggal dunia akibat dianiaya.

"Yang tahu info lengkap silahkan ditambahi di kolom komentar," tulis @ics_infocegatansolo.

Seorang pengguna akun Instagram @deviando_rendy kemudian membagikan kronologi kejadian dalam kolom komentar. Menurut keterangan tersebut, peristiwa itu terjadi Jumat (19/10/2018) sekitar pukul 01.15 WIB.

RAW yang merupakan warga Panularan, Laweyan, Surakarta mulanya pamit kepada pelapor atau kakak kandung korban hendak pergi Kamis (18/10/2018) sekitar pukul 20.20 WIB. 

Namun, korban tak mengatakan mau pergi ke mana kepada kakaknya. Sekitar pukul 21.00 WIB korban sempat menghubungi ibunya dan mengatakan dia diancam akan dibunuh, tetapi kemudian terputus.

Korban pun tidak kembali ke rumah hingga keesokan harinya. Keluarga korban lantas dihubungi oleh Polsek Grogol yang memberitahu bahwa korban, RAW telah ditemukan tak bernyawa di Trosemi, Gatak, Sukoharjo.

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Dr. Oen Solo baru sebelum dipindahkan ke RSUD Dr. Moewardi. Sementara itu berdasarkan keterangan yang diunggah akun Imamp dalam kolom komentar di grup Facebook Info Cegatan Solo dan Sekitarnya, korban bersama pelaku dan 3 saksi sempat minum-minuman keras.

Setelah itu, korban minta diantarkan pulang, tetapi pelaku justru membawa korban ke bekas gudang selepan (penggilingan padi). Pelaku dan korban kemudian masuk ke gudang, sementara saksi menunggu di luar. Saat mereka keluar gudang, korban sudah mengalami luka bacok di kepala.

Saksi 1 kemudian mengantar korban kembali ke rumah, tetapi tak diperbolehkan pelaku. Namun, saksi 1 tetap mengantarkan korban kembali ke rumah. Di jalan, korban sempat beberapa kali jatuh dari sepeda motor karena kondisinya yang lemah.

Saksi 1 menaikkan korban kembali ke atas sepeda motor. Korban kemudian meninggal dunia di jalan karena lukanya yang serius. Saksi 1 yang takut mendapat masalah lalu menjatuhkan mayat korban ke sawah.

Dia juga menjatuhkan diri berserta sepeda motornya ke sawah sehingga seolah-olah dia mengalami kecelakaan. Saksi 1 kembali ke rumah salah satu saksi yang digunakan untuk minum-minuman keras tadi. Di sana saksi 1 menceritakan kejadian yang dialaminya.

Saksi 2 dan 3 kemudian datang ke lokasi korban dan membawa jasad korban ke rumah sakit. 

Kepada pihak rumah sakit, mereka mengaku korban mengalami kecelakaan bersama saksi 1, tetapi petugas rumah sakit tak percaya begitu saja. Petugas rumah sakit kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Previous
Next Post »
0 Komentar