5 Tanda Ketika Bayi Terkena Dehidrasi

Ilustrasi

Dehidrasi umumnya terjadi pada mereka yang memasuki usia produktif . Namun siapa sangka bahwa bayi pun bisa mengalami dehidras . Dan pada bayi , dehidrasi bisa terjadi lewat cairan yang keluar terlalu banyak melalui keringat , muntah , maupun diare .

Karena bayi pun masih belum bisa menjelaskan secara gamblang apa yang mereka rasakan , termasuk dengan dehidrasi , maka kamu wajib mengenali gejala dehidrasi pada mereka .
Berikut adalah beberapa tandanya. :

POPOK YANG KERING 
Salah satu yang paling jelas dari dehidrasi pada bayi adalah popok yang kering karena popok biasanya berisi air seni . Selain itu dehidrasi membuat air seni keluar dalam jumlah sedikit dengan warna yang gelap dan bau menyengat . segera menghubungi dokter jika popok bayi tidak basah selama lebih dari 8 jam .

AIR MATA KERING
Menangis adalah hal normal yang terjadi pada bayi . Namun jika bayi sering menangis tanpa keluar air mata , hal ini bisa menjadi tanda awal dari dehidrasi .

BEBERAPA BAGIAN TUBUH CEKUNG
Bayi memiliki tubuh yang lembut dan gempal . Ketika bayi mengalami dehidrasi , maka beberapa bagian tubuhnya akan terasa cekung .

TIDAK AKTIF BERGERAK 
Bayi yang dehidrasi biasanya kurang aktif dan lesu . Jika buah hatimu mengalami hal demikian serta lemas, bisa jadi itu adalah tanda dari dehidrasi .

KULIT KERING DAN DINGIN 
Dehidrasi juga membuat kulit bayi terasa kering dan dingin saat disentuh . Bibir pun akan kering serta pecah-pecah . Ketika kamu mencoba mencubit pelan kulit bayi dan masih tetap berada di posisi yang sama , kemungkinan ia mengalami dehidrasi .

Dehidrasi mampu menjadi hal yang membahayakan seperti kematian jika tidak ditangani dengan baik . Oleh karena itu kenali tanda awalnya agar bisa dilakukan tindakan pengobatan sejak awal .
Previous
Next Post »
0 Komentar